Warga Bonleu: “Kami Kasih Air Minum, Kamu Kasih Kami Penjara? “

SoE,TIMME–Warga Bonleu, Kecamatan Tobu, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) Sesali sikap Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) SoE dan Pemerintah Kabupaten Pemkab TTS.

Pasalnya, warga setempat dilaporkan ke pihak Kepolisian Resor (Polres) TTS dengan aduan melakukan pengrusakan pipa PDAM SoE.

“Kami melakukan ini karena kecewa dengan Pemerintah Kabupaten TTS yang telah menjanjikan akses jalan masuk ke sumber air Bonleu. Janji itu sejak tahun 1996 untuk memperbaiki jalan dari Saubalen ke Noebesi, Kecamatan Tobu, ” ujar Joni Babu, salah seorang tokoh masyarakat Bonleu, saat menerima kunjungan Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) TTS, Kamis, (03/06/2020) sore.

Joni Babu, mengatakan bahwa warga tidak melakukan pengrusakan, warga hanya membongkar pipa pembuangan lantaran kecewa dengan janji pemerintah daerah yang sudah puluhan tahun tidak pernah tepati janji.

“Bagaimana, kami sudah berikan kepada masyarakat TTS air minum. Lalu kami mau dipenjarakan lagi. Bagaimana itu? Kami hanya kecewa, ” .Timpal Mateos Bay, salah seorang tokoh masyarakat setempat.

Sebelumnya Ketua Komisi II DPRD TTS, Emanuel Olin pada kesempatan dialog tersebut, mengatakan, pihak Komisi II DPRD TTS telah menjadwalkan dengar pendapat dengan Pemkab TTS.

“Kita akan desak PDAM dan Pemkab TTS mencabut laporan tersebut. Selain itu segera dialokasikan anggaran untuk memenuhi janji perbaikan jalan, ” ujar Emanuel Olin.

Senada dengan Emanuel Olin, salah satu anggota DPRD TTS, Lusianus Tusalak yang hadir pada kesempatan itu tegas, mengatakan bahwa sebagai anggota DPRD TTS dari Dapil Wilayah Mollo, dia juga akan bekerjasama dengan Komisi II, agar segera memanggil PDAM TTS dan Pemkab untuk mencabut laporan polisi tersebut.

Hadir dalam dialog ini, Ketua Komisi II DPRD TTS, Emanuel Olin dan anggota Margareta Nenabu, Lorens Djehau, Robby Faot, Lusianus Tusalak, Gaudens Ninu dan Simon Bako.

Hadir pada kesempatan dialog tersebut Wakil Bupati TTS, Johny Army Konay, SH.,MH.

Johny Army Konay dalam kesempatan itu tegas mengatakan bahwa dirinya akan mempertaruhkan jabatan bahkan dirinya kepada Polisi untuk membebaskan warga bonleu di polisi.

” Demi rakyat besok jumat 04/06 ” Saya” Army Konay akan bertindak menjamin diri di polisi siap masuk penjara demi rakyat bon,leu , tetapi juga akan bersama-sama DPRD beramai- ramai ke Polres TTS untuk mencabut laporan apapun alasannya.” Ujar Army.(Fan)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *