Wabup TTU pimpin Rapat Evaluasi dan Koordinasi Percepatan Penyerapan APBD 2021

 

KEFAMENANU, TIMME– Dalam rangka mendongkrak pertumbuhan ekonomi di daerah maka belanja pemerintah daerah perlu didorong untuk dipercepat sesuai target yang telah ditetapkan dalam APBD Tahun 2021.

Demikian penegasan Wakil Bupati Drs. Eusabius Binsasi Rabu, 9 Juni 2021 bertempat di Ruang Rapat Lt. 2 Kantor Bupati TTU.

Hadir mendampingi Wakil Bupati TTU dalam rapat evaluasi dan koordinasi tersebut Pj.Sekretarsi Daerah TTU Fransiskus B.Fay, S.Pt, M.Si, Asisten Administrasi Umum Drs. Raymundus Thaal, Kepala BKAD Bonefasius Ola Kian,SE dan dan dihadiri seluruh Kelapa Perangkat Daerah.

Pantauan media ini, Wakil Bupati TTU di awal rapat evaluasi dan koordinasi menyampaikan beberapa persoalan yang perlu mendapat perhatian seluruh perangkat daerah mengingat realisasi belanja daerah keadaan sampai akhir Bulan Mei 2021 baru mencapai 16,27%.

Kepala BKAD Bonefasius Ola Kian, SE dalam pemaparan materi saat rapat evaluasi tersebut menyajikan struktur APBD Tahun 2021 dan berbagai perubahan serta penyesuaian yang terjadi sebagai sebuah keharusan dan tuntutan seiring adanya perubahan kebijakan dan regulasi dari pemerintah pusat. Selain itu perubahan dan penyesuaian tersebut dilakukan dalam rangka menampung tambahan anggaran yang baru diterima dari pemerintah pusat di awal Tahun 2021 mengingat APBD Tahun 2021 telah ditetapkan pada akhir Tahun 2020 yang lalu.

Selanjutnya Bonefasius Ola Kian yang pernah menjadi Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda TTU menyampaikan bahwa realisasi PAD Tahun 2021 adalah 24,51% dari Rp 63.713.279.488. Sedangkan realisasi belanja sampai keadaan 31 Mei 2021 sebesar 16.27 % dari target belanja sebesar Rp 1.055.690.317.998.

Lanjut Bone, bahwa berbagai permasalahan yang dihadapi dalam penyerapan anggaran yang masih tergolong rendah antara lain :
1) Kegiatan fisik yang dianggarkan dalam OPD pelaksanaannya masih menunggu selesainya kegiatan review dari APIP.
2) Ketidaktepatan perencanaan anggaran kas pada OPD sehingga menyebabkan tertundanya beberapa kegiatan yang sebenarnya bisa dilaksanakan pada triwulan I dan II.
3) Keterlambatan proses pelaksanaan pelelangan pengadaan barang dan jasa pada OPD.

Di akhir rapat evaluasi dan koordinasi, Wakil Bupati Drs. Eusabius Binsasi menegaskan kepada semua peserta rapat evaluasi agar menyimak dan memperhatikan secara benar permasalahan yang disampaikan guna dicarikan solusi dan jalan keluar dalam mempercepat penyerapan anggaran tahun 2021 ini. (Sumber: Humas DiskominfotikTTU)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *