Kefamenanu, TIMME- Bupati Kabupaten Timor Tengah Utara, Drs. Juandi David dalam waktu dekat segera melakukan lelang jabatan eselon II B yang masih lowong dan melakukan rotasi Jabatan antar Kepala Dinas dan Kepala Badan pada lingkup Setda TTU.
Pengisian jabatan yang lowong tersebut akan dilakukan dengan Open Biding atau seleksi terbuka. Karena itu bagi ASN yang menginginkan jabatan tersebut, siap siap untuk mengikuti semua tahapan seleksi.
Hal tersebut disampaikan Sekertaris Daerah Kabupaten TTU, Fransiskus Fay saat dikonfirmasi wartawan di ruang kerjanya belum lama ini, (25/10/2022).
“Panitia Seleksi (Pansel) sudah terbentuk, dan Bupati TTU sudah buatkan Surat Keputusan (SK),” ujarnya.
Ia menjelaskan, saat ini panitia seleksi telah mengajukan permohonan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) di Jakarta dan dalam waktu dekat Pemda TTU akan dapat jawaban dari KASN sehingga Pansel dapat melakukan tahapan tahapan seleksi.
“Kita akan mendahulukan jabatan pimpinan tinggi Pratama atau Eselon II B, dengan mengacu pada PP 11 Tahun 2017 tentang Manejemen PNS, yaitu pengelolaan PNS yang profesional,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, untuk mengisi jabatan eselon II B yang kosong, akan dilakukan dengan cara seleksi terbuka atau Open Biding.
Sementara itu, untuk Rotasi eselon II antar kepala Dinas dan kepala Badan yang sementara menjabat, dilakukan melalui uji kompetensi.
Karena itu, katanya, ASN yang ingin mengikuti tahapan seleksi jabatan dimaksud, supaya menyiapkan diri secara baik.
“Karena pola yang dipakai adalah seleksi terbuka atau Open Biding, maka yang lolos seleksi baru bisa menduduki jabatan itu,” ungkapnya.
Mantan Kadis Peternakan itu lebih lanjut menjelaskan, Seleksi jabatan Pimpinan tinggi pratama (eselon II B), mencakup pelamaran, pengumuman oleh panitia seleksi, penelusuraan relam jejak, dilanjutkan seleksi administrasi, kemudian seleksi kompetensi manajerial dan kompetensi sosial curtural.
Setelah itu dilanjutkan dengan seleksi kompetensi bidang, kemudian wawancara akhir, dan tes kesehatan.
“Meskipun panitia seleksi sudah terbentuk dan miliki SK Bupati, namun pansel belum bisa bekerja lebih lanjut, karena harus menunggu rekomendasi dari KASN,” katanya.
Meskipun demikian, dirinya optimis rotasi jabatan tinggi Pratama di lingkup Pemkab TTU dapat di selesai pada akhir tahun. (David Naisali).
