KEFAMENANU, TIMME–Pemerintah Daerah Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur sedang menyiapkan dua unit alat pendeteksi COVID-19, alat tersebut akan digunakan kepada semua pelaku perjalanan maupun para pelintas, hanya dalam waktu 15 menit hasilnya langsung diketahui apakah positif atau negatif COVID.
Bila hasilnya Positif, maka yang besangkutan siap-siap diangkut menuju rumah sakit darurat COVID-19 untuk menjalani isoliasi selama dua pekan. namun, jika hasilnya negatif maka akan dipesilahkan melaanjutkan perjalanan menuju daerah tujuan.
Sistm kerja alat tersebut hanya dengan hembusan nafas dari orang yang dites, maka petugas sudah bisa mengetahui virus yang ada dalam tubuh pelaku perjalanan tersebut.
“kita sudah pesan dua unit, akan ditempatkan di Pos Operigi, namanya Gnose, nantinya akan digunakan untuk melakukan screening bagi pelaku perjalanan yang hendak masuk ke wilayah TTU. Pelaku perjalanan dari luar yang masuk tanpa rapid antigen atau tidak memiliki identitas yang jelas akan diprioritaskan untuk melakukan screening mengunakan GeNose.”Terang Bupati TTU, David Juandi.
Sedangkan satu unit Gnose akan ditempatkan di Rumah Sakit Umum daerah Kefamenanu. (seb)