Dukcapil TTU segera tuntaskan 7.704 data kependudukan ganda

Kefamenanu, TIMME–Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten timor Tengah Utara, NTT segera tuntaskan data kependudukan ganda antar daerah sebanyak 7.704 jiwa.

Drai total jumlah tersebut, penduduk atau yang bersangkutan tidak pernah datang untuk mencetak KTP, KK, sehingga pihak dinas menyebut jumlah tersebut masuk kategori data ganda. dan untuk mengetahui data ganda tersebut, dinas setempat merencanakan awal Bulan Maret akan segera dituntaskan.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, TTU,  Richardus Erwin Taolin, SE kepada TIMOR-MEDIA.com mengatakan awal Maret pihanya akan mengundang para camat bersama para Kades dan Kaur Pem dari desa dan kelurahan untu membawa data penduduk mereka kemudian akan dicocokan dengan data yang ada di server.

“Setelah dicocokan kalau orangnya ada namun belum miliki data kependudukan maka kita akan antar untuk proses data kependudukannya seperti KK, KTP maupun akta kelahiran dan dokumen kependudukan lainnya maka kita akan terbitkan,”Ungkap Mantan Kabaghumas Pemda TTU.

Baca lainnya:Coffe morning dengan Wartawan, Agenda pertama Kapolres TTU sebelum bertugas

Dia menjelaskan jika orangnya tidak dikenal oleh pemerintah Desa atau kelurahan setempat, atau misalnya sudah meninggal maka kepala Desa bersangkutan segera menerbitkan surat keterangan kematian supaya segera terbitkan akta kematiannya.

“Kalau orangnya sudah pindah dan lain-lain atau tidak ada lagi di desa maka akan dihapus datanya dengan demikian data ganda di daerah capai 7.704 jiwa bisa berkurang.”terang mantan Camat Insana.

Tindak lanjut dari data ganda tersebut, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil akan melakukan perekaman dari Desa ke desa.

“dari beberapa kecamatan yang ada penduduknya belum mengurus dokumen sehingga akan menjadi target kita kita akan melakukan perekaman sehingga pada tahun ini tidak ada lagi penduduk yang belum miliki dokumen kependudukan.”Ungkapnya.

Sesuai data yang diperoleh dari Dinas setempat 7.704 data ganda tersebut terbanyak ada di Kecamatan Kota sebanyak 2.459 jiwa, disusul Kecamatan Biboki Selatan sebanyak 1.843 jiwa, kemudian di Kecamatan insana sebanyak 1.740 jiwa, di Biboki Anleu sebanyak 1458 jiwa, Kecamatan Bikomi Selatan sebanyak 1.096 jiwa sedangkan di wilayah Kecamatan lainnya bervariasi dari 300 hingga 1.000 jiwa. (seb)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *