Dandim Gianyar Ajak Aparat Pemerintahan Antisipasi Pengaruh Globalisasi

Gianyar-Bali, timme–Dandim 1616/Gianyar Letkol Kav. Asep Noer Rokhmat, S.E., M.M., mengajak untuk mewaspadai pengaruh globalisasi terhadap sendi-sendi kehidupan masyarakat yang saat ini cenderung mengarah pada pola pikir pragmatis.

Hal tersebut disampaikan Dandim di hadapan para undangan dalam kegiatan program pembinaan teritorial khususnya pada bidang komunikasi sosial atau Komsos yang dilaksanakan dengan segenap aparat pemerintah dari unsur Kecamatan se Kabupaten Gianyar, Lurah atau Perbekel se Kabupaten Gianyar serta Danramil Jajaran Kodim 1616/Gianyar, Selasa (07/05) bertempat di Gedung Manunggal TNI-Rakyat Kodim 1616/Gianyar.

Dandim juga mengatakan, perkembangan lingkungan saat ini semakin dinamis dan bergerak begitu cepat dan tidak lagi dibatasi oleh dimensi ruang dan waktu, baik yang terjadi pada lingkup global, regional maupun nasional.

Perkembangan lingkungan tersebut telah mampu merubah tatanan kehidupan masyarakat, bangsa dan negara baik yang bersifat positif maupun negatif.

Hal tersebut tidak terlepas dari pengaruh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta informasi yang semakin canggih sehingga segala hal dapat diakses sedemikian cepat.

“Saya mengajak kepada hadirin yang hadir saat ini untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat betapa pentingnya kita mengantisipasi pengaruh globalisasi terutama yang bersifat negatif kepada masyarakat khususnya generasi muda kita,” sebut Dandim.

Sebagaimana diketahui kegiatan komunikasi sosial yang diselenggarakan oleh Kodim 1616/Gianyar kali ini mengambil tema, ” Melalui Komunikasi Sosial Dengan Aparat Pemerintah, Kita Tingkatkan Sinergitas Dan Kerjasama Guna Menyiapkan Wilayah Pertahanan Dan Kekuatan Pendukungnya Untuk Tercapai Tugas Pokok TNI AD”.

Kegiatan Komsos tersebut juga diisi dengan pembekalan dari Kasdim 1616/Gianyar Mayor Inf I Gede Merta Santosa, A.Md., yang memaparkan tentang maksud serta tujuan di selenggarakannya kegiatan Komsos dengan aparat pemerintah serta pentingnya sinergitas dan kerjasama guna menyiapkan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya untuk tercapainya tugas pokok TNI AD.

Sedangkan nara sumber dari staf BPBD Kabupaten Gianyar Anak Agung Gede Suryawan mengisi tentang pentingnya antisipasi aparat dan masyarakat terkait potensi bencana alam yang mungkin akan terjadi di wilayah Kabupaten Gianyar.

Agung Suryawan mengatakan potensi rawan bencana alam di wilayah Gianyar sesuai pemetaan yaitu Kecamatan Tegallalang, Kecamatan Payangan dan Kecamatan Tampaksiring dengan potensi adanya tanah longsor dan pohon tumbang dan untuk Kecamatan Blahbatuh dan Kecamatan Gianyar potensinya Tsunami apabila terjadi gempa bumi tektonik berkekuatan tinggi sehingga wilayah pesisir pantai selatan Kabupaten Gianyar berada di zona bahaya Tsunami.(*)

[Ida Bagus]




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *