KEFAMENANU, TIMME–Babinsa Kodim 1618/TTU bersama Bhabinkamtibmas dan tim kesehatan melaksanakan tracing dan testing melalui rapid tes antigen kepada masyarakat yang berlangsung di sejumlah lokasi di Kabupaten Timor Tengah Utara.
Serda Frans Gusmao mengatakan Untuk hari ini kegiatan tracing dan testing dilakukan di Noemuti kepada 11 orang namun hasilnya negatif semuanya.
Sedangkan Jumlah petugas yang melaksanakan tracingdantesting sebanyak 7 orang terdiri dari PersonilKodimTTU 1 orang, PolresTTU 1 orang dan TenagaKesehatan sebanyak 5 orang.
Menurutnya, Tracing menjadi hal yang sangat penting dilakukan dalam rangka memutus penyebaran virus Corona. Oleh karena itu semua pihak dilibatkan langsung untuk membantu tim kesehatan untuk tes swab maupun rapid antigen.
“Tracing dan rapid tes antigen dilakukan sebagai upaya untuk mencegah penyebaran virus Corona,” ucapnya.
Sementara itu Dandim 1618 TTU Letkol Arm Laode Irwan Halim S.I.P menghimbau Babinsa jajaranya untuk meningkatkan kewaspadaan dalam melaksanakan tugas, karena mereka juga bisa terpapar Covid-19.
“Selain membantu melaksankan 3T (tracing, testing, treatment) sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, Babinsa juga harus memperhatikan keselamatan dengan tetap mematuhi prosedur yang ada serta menerapkan protokol kesehatan,”tambahnya.
Menurutnya Babinsa merupakan ujung tombak TNI AD untuk memutus penyebaran Covid-19 di wilayah binaan masing-masing yang bersinergi dengan jajaran terkait. Salah satu dengan melakulan 3T dan himbauan 3M bersama petugas Puskesmas. (SEB/red)